Berikut Adalah Jebakan Paling Berbahaya Dalam Trading

By | 29/04/2022

Cararesep.comBerikut Adalah Jebakan Paling Berbahaya Dalam Trading. Membuat kesalahan adalah salah satu dari proses pembelajaran dalam dunia trading forex.

Semakin lama seorang trader terjun kedunia trading maka akan semakin banyak pengalaman yang didapat dalam menghadapi pasar. Hal tersebut membuat performanya pun akan semakin baik pula.

Namun, masih banyak trader terjebak dalam kesalahan yang dibuatnya. Kesalahan-kesalahan yang dilakukan tersebut sulit untuk dipahami dan tidak dijadikan pengalaman, sehingga performa tradingnya pun tidak berkembang.

Baca juga : Tren Bisnis Yang Diminati Anak Muda di Tahun 2022

Apa Saja Jebakan Trading Yang Paling Berbahaya?

Berikut Adalah Jebakan Paling Berbahaya Dalam Trading

Trader yang bagus dan sudah berpengalaman selalu memiliki rencana yang baik sebelum memasuki pasar.

Trader tersebut sudah mengetahui kapan waktu yang tepat melakukan Buy dan kapan untuk melakukan Sell. Selain itu, mereka sudah mempertimbangkan resiko dengan baik.

Namun, rencana trading ini masih tidak dilakukan dengan baik oleh trader pemula. Mereka masih belum memahami betapa pentingnya rencana trading, sehingga tidak memiliki rencana kapan harus melakukan Buy dan kapan harus melakukan Sell.

Hal ini lah yang membuat peluang keuntungan dari setiap trading pun akan semakin kecil dan rentan terhadap keamanan modal trader.

Mengabaikan Pengendalian Resiko

Pengendalian resiko dalam trading sangatlah penting. Setiap kalian memasuki pasar kalian harus memperhitungakan resiko-resiko yang akan terjadi termasuk resiko kerugian trading. Karena trading forex memiliki volatilitas yang tinggi maka resiko trading pun sangatlah besar.

Resiko yang besar ini dapat diminimalisir dengan cara memperhatikan rencana trading dan disiplin menerapkannya. Dengan begitu resiko bawaan yang besar itupun dapat berkurang.

Baca juga : 5 Ide Bisnis Minuman Kekinian Yang Menghasilkan Cuan

Tidak Menggunakan Alat Stop Loss

Tingginya volatilitas pergerakan harga pada pasar valuta asing (forex) membuat pergerakan harga sangatlah sulit untuk di prediksi.

Hal ini membuat pergerakan harga sangat mudah berubah dari awalnya naik dapat tiba-tiba menurun dan sebaliknya tanpa diketahui batasan dari pergerakan harga tersebut.

Alat stop loss ini dapat digunakan oleh trader saat harga pasar bergerak berlawanan dengan prediksi kalian. Stop Loss ini sangat berguna untuk membatasi pergerakan harga agar kerugian yang kalian terima tidak terlalu besar dan menghidar dari terjadinya Margin Call.

Trading Ikut-ikutan

Kesalahan yang sering dilakukan oleh trader pemula adalah ikut-ikutan. Maksudnya disini adalah trader ini memasuki pasar pada pasangan mata uang yang sedang ramai karena trader lain memasukinya dan tanpa trading plan yang baik.

Dengan dimikian, kalian tidak memiliki arah dan tujuan yang jelas saat memasuki pasar, meskipun kalian berhasil memasuki pasar tapi kalian akan kebingungan kapan waktu yang tepat untuk keluar dari pasar.

Baca juga : Apa Itu Bootstrap Bisnis dan Bootstrap Adalah ?

Namun, kemungkinan besar momentum kalian terlambat untuk memasuki pasar. Ketika kalian memasuki pasar, trader lain telah meninggalkan pasar sehingga pergerakan harga pun menjadi berbalik dan membuat akun kalian merugi.

Mengabaikan Aturan Penggunaan Jumlah Lot

Lot adalah besaran transaksi yang kalian gunakan untuk memasuki pasar. Mengatur besaran Lot yang digunakan akan membantu kalian untuk terhindar dari kerugian yang besar dalam waktu yang singkat atau margin call.

Trader pemula saat memasuki pasar cenderung mengabaikan punggunaan lot ini, mereka mengira semakin besar lot yang digunakan maka akan semakin besar pula keuntungan yang bisa didapatkan. Namun mereka melupakan resiko yang kalian hadapi pun sama besarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *